Peluang Usaha dan Cara Budi Daya Buah Naga

Anda pasti mengenal buah yang satu ini. Buah naga atau dragon fruit adalah buah bersisik besar sangat enak dan segar, dagingnya lembut plus rasanya perpaduan antara manis dan asam. Tak hanya itu, buah ini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Buah naga ini sudah banyak dibudidaya di Vietnam dan Thailand secara besar-besaran. Namun pasokan buah naga di pasar global baru terpenuhi sebesar 50% saja. Sehingga ini bisa jadi peluang usaha pertanian yang bisa Anda jadikan pilihan.

peluang usaha pertanianSelain itu, peluang usaha pertanian buah naga ini akan sangat pas di Indonesia. Mengingat Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis sehingga cukup baik untuk peluang usaha pertanian, misalnya budidaya buah naga. Cara budidaya tanaman ini pun tak begitu sulit dan tak perlu keahlian khusus untuk menanamnya. Proses budidaya buah naga ini meliputi empat tahap mulai dari tahap persiapan awal hingga tahap panen.

Sebelum memulai peluang usaha pertanian buah naga ini, tahap awal yang harus diperhatikan adalah media tanamnya. Tanaman buah naga ini sama dengan kaktus yang hidupnya cocok di daerah dataran rendah. Harus diperhatikan juga tingkat keasaman tanahnya. Selain itu budidaya buah naga ini lebih cocok pada lahan yang lebih kering dan dapat terkena matahari langsung. Sebab kadar air berlebih hanya akan membuat tanaman ini membusuk.

Selain media tanam, tanaman buah naga juga membutuhkan penyangga tanaman sepanjang dua meter. Penyangga ini bisa terbuat dari kayu yang memiliki fisik kokoh sehingga dapat menjadi tempat tanaman ini untuk tumbuh dan menyangga batangnya. Selain itu, di sekitar tanaman tersebut Anda harus memberikan pupuk organik untuk membantu kelangsungan pertumbuhannya.

Seusai tahap persiapan medium di atas, dilanjutkan dengan proses tanam bibit buah naga. Bagi Anda yang hendak mengambil peluang usaha pertanian buah naga ini harus tahu cara tanamnya. Cara tanamnya bisa melalui stek atau biji. Namun kebanyakan petani pembudidaya buah naga menggunakan cara stek. Bibit stek tanaman ini pilihlah yang tingginya mencapai 30cm.

Sebelum ditanam pada media tersebut, proses tanam stek batang buah naga harus terlebih dahulu ditanam pada polybag. Media yang digunakan adalah tanah dengan campuran pasir yang diberi pupuk kandang. Ini berlangsung selama tiga bulan. Setelah proses penanaman bibit usai maka tahap selanjutnya adalah perawatan berupa pengairan, pemberian pupuk, dan membasmi hama serta proses penyiangan.

Agar peluang usaha pertanian buah naga Anda berhasil maka harus perhatikan proses perawatan ini. Pengairan tanaman ini dilakukan maksimal dua kali sehari, pemberian pupuk kandang tiga bulan sekali, dan pembasmian hama dan gulma secara rutin. Selain itu, ketika tinggi pohon mencapai batas tiang penyangga maka batang harus dipotong agar tumbuh batang sekunder. Setelah tumbuh sempurna harus dipangkas kembali hingga muncul batang tersier tempat dihasilkannya buah naga tersebut.

Bila semua tahapan di atas selesai maka Anda hanya tinggal menanti tahap akhir yaitu tahap panen buah naga. Jadi dari uraian di atas sudah jelas budidaya tanaman ini sangat mudah dan bisa jadi peluang usaha pertanian yang sangat menguntungkan. Maka tak seharusnya Anda ragu lagi, segera mulai usaha budidaya buah naga ini. Semoga ulasan seputar peluang usaha pertanian ini bermanfaat bagi anda.