Memulai Bisnis Investasi, Perlu 6 Strategi Berikut!

Bisnis investasi merupakan suatu bisnis yang akan memberikan kesenangan tersendiri bagi pelakunya. Mengapa demikian? Sebab ada penghasilan yang mengalir setiap bulan ke kantong Anda tanpa harus bekerja keras. Meskipun tampak demikian mudah, namun investasi juga memerlukan suatu kecermatan dan ketelitian yang sangat tinggi karena bisnis ini bukanlah bisnis yang tidak bisa dianggap remeh.

Jika Anda salah satu orang yang ingin memulai bisnis investasi karena ingin turut sukses seperti pebisnis senior, maka harus ada strategi jitu yang harus diterapkan dalam memulai bisnis investasi ini. Berikut ini ada 6 strategi sebelum menjalankan bisnis investasi.

  • Menjadi seorang investor yang memiliki kecurigaan tinggi

Ketika Anda memulai bisnis investasi maka Anda harus siap untuk selalu meneliti dan mencermati untung rugi yang akan Anda dapatkan, bagaimana sistem bagi hasilnya, bagaimana kemungkinan resiko masa mendatang, dan pastikan semua berada pada jalur yang Anda harapkan.

  • Keuntungan yang cepat bukan jaminan suatu hal yang benar

Dalam sebuah bisnis investasi sebaiknya jangan mudah percaya dengan keuntungan yang dijanjikan akan cepat dan melaju dengan mulus dari waktu ke waktu.

  • Menginvestasikan uang pada bidang sesuai passion Anda

Ketika akan memulai untuk bisnis investasi maka pikirkan bidang apa yang hendak Anda invest agar dapat mengawasi dan juga menghitung untung ruginya karena sesuai dengan bidang yang kita ketahui. Sebab ketidaktepatan dalam memilih bidang investasi akan mengakibatkan rugi secara besar-besaran pada investor.

  • Kejelasan bisnis

Kejelasan bisnis ini sangatlah penting bagi Anda yang akan memulai investasi. Jadi memilih bidang yang tepat dan cara kerjanya itu akan sangat menguntungkan ketimbang mengikuti penawaran investasi yang tidak jelas bagaimana cara kerjanya. Sebab banyak sekali pemula yang tidak memahami investasi yang diikutinya hanya karena tergiur iming-iming keuntungan rutin setiap bulan yang pada akhirnya tertipu.

  • Investasikan maksimal 50% uang Anda

Mengikuti bisnis investasi harus selalu cermat dan tidak mudah tergiur dengan iming-iming untung yang nilainya kadang tidak masuk akal. Maka sebaiknya hanya maksimal investasikan 50% uang yang Anda miliki sebagai upaya untuk mencegah kemungkinan ada kerugian atas bisnis tersebut di kemudian hari. Sehingga masih ada sisa modal untuk bisnis lain.

  • Melakukan pengawasan setiap bulan

Sebagai seorang investor haruslah sangat teliti. Anda wajib memegang laporan keuangan serta turut mengawasi langsung bisnis yang sedang dijalankan oleh mitra bisnis Anda tersebut. jangan sampai Anda menjadi seorang investor pasif yang hanya bersikap acuh akan jalannya bisnis tersebut dan hanya mengharapkan hasil atau keuntungan yang sangat besar pada setiap bulannya.

Semua bisnis yang Anda pilih adalah bisnis yang harus Anda teliti dan awasi secara langsung. Jangan hanya bersikap acuh, Anda juga harus bergerak dan mengontrol jalannya bisnis investasi tersebut.